Selasa, 26 Januari 2021

CIRI-CIRI KRITIK DAN ESAI SASTRA

 


 


CIRI-CIRI KRITIK DAN ESAI SASTRA

oleh

Muh Hasyim

Melalui ciri-ciri kita dapat mengenal sesuatu dengan mudah atau dalam istilah cepat dikenali karena ciri-ciri khusnya. Demikian pula kritik dan esai sastra, jika kita tidak mempelajarinya secara khusus tidak mungkin tahu seperti apa bentuk, pelaksanaannya, isinya atau gaya pembahasannya.

Pada pertemuan PJJ pertama dan kedua peserta didik telah menambah literasinya tentang pengertian dan jenis-jenis kritik dan esai sastra. 

Selanjutnya pada PJJ ketiga ini, bapak akan mengajak kalian untuk mengenali ciri-ciri kritik dan esai sastra.

Ayo kita perhatikan dahulu RPP-nya berikut ini!

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Bahasa Indonesia

Pertemuan ke1111

 

Nama Sekolah                 :SMA Negeri 1 Atambua

Mata Pelajaran              : Bahasa Indonesia

Kelas/ Semester              : XII/Genap

Tahun Pelajaran            : 2020/ 2021

Alokasi Waktu                :2 JP x 10 minggu (20 x Pertemuan)

 

A.      Kompetensi Dasar

Membandingkan kritik sastra dan esai dari aspek pengetahuan dan pandangan penulis

Mengonstruksi sebuah kritik atau esai dengan memerhatikan sistematika dan kebahasaan baik secara lisan maupun tulis

B.      Tujuan  Pembelajaran

Siswa dapat Menyeleksi jenis karya sastra yang termasuk kategori materi penulisan kritik sastra

C.      Materi Pembelajaran

Ciri-ciri kritik dan esai sastra

D.      MetodePembelajaran

demonstrasi

Kegiatan Pembelajaran

1.   Pendahuluan (15 11Menit)

   Guru mengucapkan salam saat masuk kelas dan menanyakan keadaan peserta didik

   Guru dan Peserta didik berdoa bersama dan menyanyikan lagu wajib Nasional

   Guru mengecek kehadiran siswadan memberi motivasi (yel-yel)

   Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan dibahas

   Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran serta memberikan apersepsi entang materi yang akan dipelajari

2.   Kegiatan Inti (60 Membandingkan kritik sastra dan esai dari aspek pengetahuan dan pandangan penulisMenit)

   Literasi : Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi tentangciri-ciri kritik dan esai sastra

   Berpikir Kritis : Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.

   Kolaborasi : Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi.

   Komunikasi : Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu, mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh kelompok atau individu yang mempresentasikan.

   Kreatif : Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari. Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami.

3.Penutup (15 Menit)

   Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar

   Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat

   Guru memberikan penugasan kepada siswa yang berhubungan materi yang telah disampaikan

   Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa.

E.      Alat dan Sumber Belajar

1.       Alat/bahan:Papantulis, Spidol, Laptop/computer, LCD Proyektor, Handphone

2.       Sumber/media:

   BukuBahasa Indonesia  Kelas XII Penerbit Intan Pariwara, Ika Setyaningsih dkk

   Internet http://gg.gg/bindosmansa

F.       PenilaianHasilBelajar

InstrumenPenilaian

Teknik Penilaian

   Sikap :Lembar pengamatan/observasi

   Pengetahuan :Tes tertulis, tes lisan, observasi terhadap diskusi, tanya jawab dan percakapan serta penugasan

   Keterampilan :Penilaian unjuk kerja, proyek, produk dan portofolio

­­­

Z

Mengetahui,

KepalaSMA Negeri 1 Atambua,

 

                                                                    

Drs.Marianus Antoni

NIP.196203051994121001

                 Atambua, 27 Januari 2021

Tim Guru Mata Pelajaran Bindo,

 

               1.        Muh. Hasyim, S.Pd

                                                                                                NIP. 196902071998021003

 

 

 

 

 

                                2.        Dra. Rita Utami

                               NIP. 196611231994032006




BAHAN AJAR

oleh

Muh Hasyim

Pengertian Kritik dan Esai Sastra

Kritik sastra adalah bidang studi sastra untuk menghakimi karya sastra, untuk memberi penilaian dan keputusan mengenai bermutu atau tidaknya suatu karya sastra yang sedang dihadapi kritikus. Sedangkan esai adalah karangan yang berisi kupasan atau tinjauan tentang suatu pokok masalah yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan, pendapat, atau ideologi yang disusun secara populer berdasarkan sudut pandang pribadi penulisnya (bersifat subjektif).

Cara penulisan esai lebih bebas. Sementara kritik sastra, objek penilaiannya hanya dunia sastra. Dalam penilaiannya, karya sastra bersifat objektif dan harus menyertakan alasan dan bukti baik secara langsung maupun tidak langsung. Berbeda dengan kritik sastra, objek pembahasan esai adalah permasalahan umum yang bersifat subjektif.

Jenis-Jenis Kritik Sastra dan Esai

  1. Berdasarkan bentuk dilihat dari dua sisi yaitu sisi teoretis dan sisi terapan.
  2. Berdasarkan pelaksanaan dikerjakan dengan kritik judisial, kritik induktif, dan kritik impresionistik.
  3. Berdasarkan orientasi terhadap karya sastra ada kritik mimetik, kritik pragmatis, kritik ekspresif, dan kritik objektif.
  4. Selengkpnya dapat dibaca di sini 👉http://jaddung.blogspot.com/2018/02/pengertian-jenis-jenis-dan-struktur-dalam-kritik-sastra-dan-esai.html
  5. DAN INI MODUL BINDO YANG HARUS KALIAN BACA!👉file:///C:/Users/ABAH%20HASYIM/Downloads/bahasa%20indonesia%20kelas%20xii%20muh%20hasyim/XII_Bahasa%20Indonesia_KD%203.13_Final.pdf

CIRI-CIRI KRITIK DAN ESAI SASTRA ADA YANG UMUM ADA JUGA KHUSUS. 

Sebuah kritik sastra mempunyai beberapa ciri, antara lain:
1.    Memberikan tanggapan terhadap objek kajian (hasil karya sastra)
2.    Memberikan pertimbangan baik dan buruk sebuah karya sastra
3.    Bersifat objektif
4.    Memberikan solusi atau kritik-konstruktif
5.    Tidak menduga-duga
6.    Memaparkan penilaian pribadi tanpa memuat ide-ide.

Sedangkan secara umum, esai memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

  1. Merupakan prosa. Artinya dalam bentuk komunikasi tertulis berisi gagasan.
  2. Singkat. Maksudnya dapat dibaca dengan santai dalam waktu yang relatif singkat.
  3. Memiliki ciri khas. Seorang penulis esai yang baik memiliki karakter tulisan yang khas yang membedakannya dengan tulisan orang lain.
  4. Selalu tidak utuh. Artinya penulis memilih segi-segi yang penting dan menarik dari objek dan subjek yang hendak ditulis.
  5. Bersifat subjektif.

PENILAIAN DIRI

No

Pertanyaan

Ya

Tidak

1

Saya sudah memahami pengertian kritik dan esai sastra.

 

 

2

Saya sudah dapat membedakan jenis-jenis kritik dan esai sastra.

 

 

3

Saya dapat mengklasifikasi  bentuk kritik dan esai sastra.

 

 

4

Saya sudah mengenali ciri-ciri kritik dan esai sastra.

 

 

5

Saya sudah mengenali kritik mimetik, kritik pragmatis, kritik ekspresif, dan kritik objektif.

 

 

 

SILAHKAN MENCEKLIST YA ATAU TIDAK PADA KOLAM TERSEBUT DI KOLOM KOMENTAR.


Pelajaran Bahasa Indonesia Bab 3

5 Keistimewaan Umat Muslim

  5 Keistimewaan Umat Muslim oleh Muh. Hasyim Pada hakikatnya Allah swt menguji keimanan itu sendiri kepada setiap orang muslim agar mereka ...