MATERI PEMBELAJARAN SURAT LAMARAN PEKERJAAN
Jenis Teks: Surat Lamaran Pekerjaan
A. Kompetensi Dasar (dalam lampiran permendikbud nomor 24 tahun 2016)
- 3.1 Mengidentifikasi isi dan sistematika surat lamaran pekerjaan yang dibaca
- 4.1 Menyajikan simpulan sistematika dan unsur-unsur isi surat lamaran baik secara lisan maupun tulis
- 3.2 Mengidentifikasi unsur kebahasaan surat lamaran pekerjaan
- 4.2 Menyusun surat lamaran pekerjaan dengan memerhatikan isi, sistematika dan kebahasaan
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar |
Indikator |
3.1 Mengidentifikasi isi dan sistematika
surat lamaran pekerjaan yang dibaca |
Mengidentifikasi surat lamaran pekerjaan Mengidentifikasi isi dan sistematika surat
lamaran pekerjaan Mengidentifikasi bahasa dan kalimat
efektif dalam surat lamaran pekerjaan Mengidentifikasi lampiran surat lamaran
pekerjaan |
4.1 Menyajikan simpulan sistematika dan
unsur-unsur isi surat lamaran baik secara lisan maupun tulis |
Mendata sistematika dan isi surat lamaran
pekerjaan Menyimpulkan sistematika dan unsur-unsur
isi surat lamaran pekerjaan Mempresentasikan, menanggapi, dan merevisi
sistematika dan unsur-unsur isi surat lamaran pekerjaan |
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik dengan model pedagoge genre, saintifik, dan CLIL peserta didik dapat mengidentifikasi surat lamaran pekerjaan, isi dan sistematika, bahasa dan kalimat efektif dalam surat lamaran pekerjaan, mengidentifikasi lampiran surat lamaran pekerjaan, mendata sistematika dan isi surat lamaran pekerjaan, menyimpulkan sistematika dan unsur-unsur isi surat lamaran pekerjaan, mempresentasikan, menanggapi, dan merevisi sistematika dan unsur-unsur isi surat lamaran pekerjaan
D. Materi
Pembelajaran
Identifikasi
surat
Isi surat lamaran pekerjaan
Sistematika surat lamaran pekerjaan
Bahasa surat lamaran pekerjaan
Lampiran surat lamaran pekerjaan
Kalimat efektif dalam surat lamaran pekerjaan
E. Metode
Pembelajaran
Model
Pembelajaran : Discovery Learning
Metode : Tanya jawab, wawancara, diskusi dan bermain peran
F. Media
Pembelajaran
Media :
Worksheet
atau lembar kerja (siswa)
Lembar
penilaian
LCD
Proyektor
Alat/Bahan :
Penggaris,
spidol, papan tulis
Laptop & infocus
G. Sumber
Belajar
Suherli,
dkk. 2017. Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas X Revisi Tahun 2017.
Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
Suherli,
dkk. Buku Guru Bahasa Indonesia Kelas X Revisi Tahun 2017. Jakarta:
Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
Kosasih, E. 2014.
Jenis-Jenis Teks dalam Mata Pelajaran Bahasa Indoneisa SMA/MA/SMK. Bandung:
Yrama Widya
Atambua, Juli 2020/2021
Mengetahui
|
|
Catatan Kepala Sekolah
.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
Ringkasan Materi
- Mengidentifikasi Isi dan Sistematika Surat Lamaran Pekerjaan. Isi surat meliputi bagian- bagian yang terdapat di dalam surat lamaran pekerjaan dan hal-hal yang harus ada di dalam surat lamaran pekerjaan. Surat lamaran pekerjaan adalah surat yang dibuat oleh seseorang dan ditujukan kepada sebuah instansi atau lembaga atau perusahaan dengan maksud melamar pekerjaan di tempat tersebut. Sistematika adalah klasifikasi atau penggolongan atas isi atau bagian-bagian yang terdapat di dalam surat lamaran pekerjaan. Isi dan sistematika surat lamaran pekerjaan meliputi tempat dan tanggal pembuatan surat, lampiran dan perihal, alamat surat, salam pembuka, alinea pembuka, isi, penutup, tanda tangan, dan nama terang. Isi surat terdiri atas unsur nama, tempat dan tanggal lahir, pendidikan, alamat, serta beberapa hal yang dilampirkan.
- Menyajikan simpulan sistematika dan unsur-unsur isi surat lamaran baik secara lisan maupun tulis. Menyimpulkan adalah mengikhtisarkan (menetapkan, menyarikan pendapat, dan sebagainya) berdasarkan apa-apa yang diuraikan. Menyimpulkan isi dan sistematika surat lamaran pekerjaan adalah mengikhtisarkan atau menetapkan isi dan sistematika surat lamaran pekerjaan berdasarkan identifikasi isi surat lamaran pekerjaan.
- Mengidentifikasi Unsur Kebahasaan Surat Lamaran Pekerjaan. Ketentuan-ketentuan yang harus diperhatikan dalam surat lamaran pekerjaan terkait dengan bahasa yang digunakan adalah sebagai Berikut.
- Bahasa surat adalah bahasa yang baik dan benar.
- Bahasa surat menggunakan kata-kata yang sopan.
- Bahasa surat berisi kata pengantar yang jelas, singkat, padat, informative, dan tepat sasaran.
- Bahasa surat tampak dari tulisan yang bersih, mudah dibaca, sesuai dengan kaidah ejaan.
- Melengkapi bagian-bagian surat dengan norma bahasa surat (seperti penulisan unsur hal, tempat/tanggal, alamat, salam pembuka, isi surat, salam penutup, tanda tangan, dan nama terang).
4. Menyusun Surat Lamaran Pekerjaan dengan memperhatikan isi, sistematika, dan kebahasaan
Berikut disajikan tips dalam membuat surat lamaran pekerjaan.
1. Menggunakan bahasa yang baik dan benar.
2. Menulis dengan susunan format rapi.
3. Melengkapi data sesuai dengan keperluan.
4. Melampirkan surat pendukung seperti sertifikat pengalaman kerja.
Mengidentifikasi Isi dan Sistematika Surat Lamaran Pekerjaan
Surat lamaran pekerjaan adalah surat yang dibuat oleh seseorang untuk melamar pekerjaan di suatu perusahaan, kantor, atau instansi tertentu.
Surat lamaran pekerjaan memiliki isi dan sistematika yang berbeda dengan jenis surat lainnya.
Isi surat meliputi bagian-bagian yang terdapat di dalam surat lamaran pekerjaan dan hal-hal yang harus ada di dalam surat lamaran pekerjaan.
Sistematika adalah klasifikasi atau penggolongan atas isi atau bagian-bagian yang terdapat di dalam surat lamaran pekerjaan.
Isi
dan sistematika surat lamaran pekerjaan meliputi tempat dan tanggal pembuatan
surat, lampiran dan perihal, alamat surat, salam pembuka, alinea pembuka, isi,
penutup, tanda tangan, dan nama terang. Isi surat terdiri atas unsur nama,
tempat dan tanggal lahir, pendidikan, alamat, serta beberapa hal yang
dilampirkan. Hal-hal penting yang dilampirkan antara lain daftar riwayat hidup,
fotokopi ijazah terakhir, sertifikat, Surat Keterangan Catatan Kepolisian
(SKCK), dan pasfoto. Kadang-kadang instansi/lembaga juga meminta persyaratan
lain, seperti surat keterangan pengalaman kerja, surat keterangan berbadan
sehat, dan surat izin orang tua.
Berikut disajikan contoh analisis isi dan sistematika surat lamaran pekerjaan.
A. Contoh surat lamaran pekerjaan
Atambua, 17 Juli 2020 Hal : Lamaran
Pekerjaan Yth : Kepala Sekolah
Menegah Atas Negeri 1 Atambua Di tempat Dengan hormat, Dengan ini saya
membuat permohonan lamaran pekerjaan untuk menjadi guru honor di sekolah yang
bapak/ibu pimpin. Adapun data pribadi saya sebagai berikut: nama : Marsiana, S.Pd; tempat lahir : Atambua, 25 Maret 1998; agama : Kristen; pendidikan
terakhir : S1 Bahasa Indonesia 2019
; alamat : lingkungan
lainhat Atambua RT 002 RW 001; alat komunikasi : HP 085223338444; Berdasarkan keterangan
di atas, saya bermaksud melamar pekerjaan sebagai guru Bahasa Indonesia di
sekolah yang bapak/ibu pimpin sekarang ini. Sebagai bahan pertimbangan
bersama ini saya lampirkan:
Demikianlah surat
lamaran ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Atas perhatian dan
kebijaksanaan bapak/ibu saya ucapkan terima kasih. Marsiana, S.Pd
|
B. Hasil identifikasi isi dan sistematika surat lamaran pekerjaan
No. |
Sistematika dan unsur-unsur isi surat lamaran pekerjaan |
Jawaban |
1 |
tempat pembuatan surat |
Atambua, 17 Juli 2020 |
2 |
hal surat |
lamaran pekerjaan |
3 |
alamat surat |
Kepala Sekolah Menegah Atas Negeri 1 Atambua |
4 |
salam pembuka |
dengan hormat |
5 |
alinea pembuka |
Dengan ini saya
membuat permohonan lamaran pekerjaan untuk menjadi guru honor di sekolah yang
bapak/ibu pimpin. |
6 |
isi surat |
Adapun data pribadi
saya sebagai berikut: nama : Marsiana, S.Pd; tempat lahir : Atambua, 25 Maret 1998; agama : Kristen; pendidikan
terakhir : S1 Bahasa Indonesia 2019
; alamat : lingkungan
lainhat Atambua RT 002 RW 001; alat komunikasi : HP 085223338444; Berdasarkan keterangan
di atas, saya bermaksud melamar pekerjaan sebagai guru Bahasa Indonesia di
sekolah yang bapak/ibu pimpin sekarang ini. |
7 |
penutup surat |
Demikianlah surat
lamaran ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Atas perhatian dan
kebijaksanaan bapak/ibu saya ucapkan terima kasih. |
8 |
salam penutup |
Hormat saya, |
9 |
tanda tangan nama terang |
Hormat saya, Marsiana, S.Pd
|
10 |
Lampiran |
Sebagai bahan
pertimbangan bersama ini saya lampirkan:
|
Kalimat efektif adalah susunan bentuk bahasa yang diawali dengan awalan bunyi dan diakhiri dengan kesenyapan tanda baca, berupa ejaan yang disempurnakan (EYD) penulisan bahasa dan tanda baca yang baik dan benar. Sehingga mudah disampaikan oleh pembaca dan mudah dimengerti oleh pendengar atau lawan bicara.
Selain itu, kalimat efektif juga mengisi tentang penyampaikan gagasan ide yang disampaikan melalui tulisan agar mudah dipahami penulis itu sendiri, pembaca maupun pendengar.
Beberapa hal yang membuat kalimat menjadi tidak efektif karena adanya kata yang tanpa keterangan yang pasti. Kata-kata tanpa keterangan menyebabkan makna ganda dan menimbulkan salah paham.
Maka dari itu seorang penulis, pembicara harus memperhatikan penulisana bahasa menggunakan kalimat efektif dengan EYD yang tepat, guna tersampainya pesan yang akan disampaikan.
Oh ya kalimat efektif tak berupa kalimat aktif saja namun bisa dibuat kalimat pasif juga tergantung polanya.
Ciri-Ciri Kalimat Efektif
- Kesepadanan
Memiliki susunan SPOK yang berurutan dan terkadang tidak ururt namun kalimat tidak membingungkan dalam pembacaan dan pengartian.
Contoh kalimat efektif : Ayah pulang kerja dan menjemput Ibu dari rumah kakek.
Contoh kalimat tidak efektif : Ketika Ayah pulang kerja, Ayah menjemput Ibu di rumah kakek.
- Dalam bentuk paralel
Kalimat dalam bentuk paralel dan konsisten. Meski menggunakan kata imbuhan di-, maka di kalimat selanjutnya harus menggunakan imbuhan itu pula.
Contoh kalimat efektif : 3 hal yang harus diperhatikan dalam merawat tanaman anggrek, disiram, dipupuk dan dirawat.
Contoh kalimat efektif : Harga beras dibekukan dan dinaikan secara drastis.
Contoh kalimat tidak efektif : Harga beras dibekukan dan penaikannya secara drastis.
- Penghematan kata
Ciri-ciri lain agar terpenuhinya susunan kata menjadi kalimat efektif yaitu menghemat kata dalam penulisan, tidak bertele-tele dalam penulisan. Karena banyak penulisan mengejar volume jumlah kata hingga terjadi pemborosan kata yang sama maknanya. (tidak boros menggunakan kata)
Contoh kalimat tidak efektif : Aku belajar kelompok di rumah Budi, setelah Budi menjemputku siang tadi di rumahku.
Contoh kalimat efektif : Para murid SD TI Manang melakukan upacara di hari senin.
Contoh kalimat tidak efektif :Para murid-murid laki-laki maupun perempuan SD TI Manang melakukan upacara di hari senin.
Kelogisan (menggunakan bahasa yang logis)
Ciri-ciri terakhir kalimat efektif adalah kelogisan kalimat mengenai kejadian dan keadaan yang diceritakan. Peran ini juga berpengaruh pada kesan ambigu (multitafsir). Oleh karena itu harus ada kejelasan mengenai pemahaman logis secara umum.
Contoh kalimat efektif : Kepada Bapak kepala sekolah, kami persilahkan
Contoh kalimat tidak efektif : Kepada Bapak Joko selaku kepala sekolah, waktu dan tempat kami persilahakan.
- Menurut penalaran
Menjelaskan tentang ide penalran yang mudah dipahami sesuai ejaan baku, yang juga bisa disebut bahasa efektif.
Contoh kalimat efektif : Saya telah membaca novel itu. atau Novel itu telah saya baca.
Contoh kalimat tidak efektif : Sudah saya baca novel itu.
- Kecermatan makna kata
Menentukan makna kalimat secara jelas. Penggunaan katanya pun jelas dan diterangkan tidak bermakna dua.
Contoh kalimat efektif : Murid sekolah menengah atas 3 itu mendapat juara 1 lomba cerdas cermat.
Contoh kalimat tidak efektif : Murid yang bersekolah di SMA 3 itu mendapat juara 1 lomba cerdas cermat.
- Kepaduan kata
Maksudnya adalah kepaduan pernyataan kata dalam kalimat tersebut sama, sehingga informasi yang disampaikannya satu lingkup, tidak terpecah-pecah.
Contoh kalimat efektif : Kita harus mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap kita.
Syarat Kalimat Efektif
Berikut syarat kalimat efektif agar terpenuhi menjadi kalimat sempurna menurut EYD
- Memiliki struktur kalimat lengkap
Kalimat efektif harus mempunyai struktur bahasa yang jelas dan lengkap menurut ejakan yang disempurnakan, sesuai kamus besar bahasa indonesia (KBBI). Susunannya juga terdiri dari Subyek, Predikat, Obyek dan Keterangan (SPOK) yang jelas. Di dalam kalimat efektif harus seimbang pemaikaian struktur bahasa.
- Sistematik dan memiliki makna yang jelas
Tersusun atas kalimat sederhanalengkap dengan keterangan. Dan dari struktur sederhana tersebut telah menjelaskan makna arti kata dari kalimat tersebut.
- Ketegasan ide topik
Kalimat tersebut langsung menjelaskan subyek, predikat dan obyek secara jelas berdasarkan ide topik yang disampaikan.
- Kesamaan bentuk struktur
Hal kedua yang harus diperhatikan yaitu tentang kesamaan dan kesepadanan struktur SPOK lengkap dan jelas. Sehingga tidak membingungkan dan selalu berurutan. Pada penambahan konjungsi harus ditempatkan di poisisi yang tepat.
Contoh kalimat efektif : Ayah berangkat kerja, lalu sepulangnya langsung ke rumah nenek untuk menjemputku.
Contoh kalimat tidak efektif : Ayah berangkat kerja, kemudian sepulangnya Ayah dari kerja, langsung ke rumah nenek untuk menjemputku.
- Pemilihan kata yang cermat dan tepat
Jangan pernah membuat kalimat yang memiliki makna ganda (ambigu). Bila kalimat bersifat ambigu, maka akan timbul multi tafsir maka akan membuat bingung pembaca.
Contoh kalimat efektif : Tolong fotokan kopi itu!
Contoh kalimat tidak efektif : Tolong foto kopi itu!
Ada dua penafsiran untuk kalimat tersebut. Pertama fotografi pada kopi tersebut, kedua foto kopi dibuat ganda. Seharusnya dijelaskan menggunakan imbuhan atau kata lain agar makan jelas.
Kalimat Efektif dan Tidak Efektif
Dari beberapa ciri dan syarat penulisan kalimat efektif diatas dapat kita simpulkan bahwa, Perbedaan antara kalimat efektif dan kalimat tidak efektif yakni sistematik struktur penyusunan kata yang baik benar dan singkat.
Untuk kalimat efektif menggunakan bahsa singkat, padat, jelas, mudah dipahami dan berdiri atas unsur dasar EYB yang berlaku sesuai KBBI.
Sedangkan kalimat efektif adalah kalimat yang menjabarkan kata dengan bertele-tele, panjang, penjelasan sulit dipahami. Sehingga membuat orang sukar dan enggan membacanya.
Contoh Kalimat Efektif
Contoh Kalimat Efektif Tentang Pahlawan : Para pahlawan rela mengorbankan nyawa dan hartanya demi membela bangsa dan negara. Mereka meninggalkan anak istri untuk berperang melawan penjajah. Berusaha mengusir dan mempertahankan tanah milik rakyat Indonesia. Perjuangan para pahlawan selalu kami ingat hingga saat ini.
Contoh Kalimat Efektif dalam Surat Lamaran Pekerjaan
Perhatikan kata dan kalimat dari contoh surat diatas. Bila ingin mengetahui lebih lanjut tentang surat lamaran pekerjaan silahkan klik disini.
Contoh Kalimat Efektif Menggunakan Kosa Kata Baku
Kalimat efektif dengan bahasa baku : Mereka saling dorong dalam antrian.
Bahasa tidak baku : Mereka saling dorong-mendorong dalam keramaian antrian.
Kalimat efektif dengan bahasa baku : Adik membaca buku pelajaran Bahasa Indonesia di kamar.
Bahasa tidak baku : Adik lagi mbaca buku pelajaran Bahasa Indonesia di kamar.
Kalimat efektif dengan bahasa baku : Pemenang diminta untuk naik ke atas panggung.
Bahasa tidak baku : Pemenang diminta untuk maju dan naik keatas panggung.
Kalimat efektif dengan bahasa baku : Ardiyansah mengontrak rumah di daerah Surakarta.
Bahasa tidak baku : Ardiyansah gontrak rumah di daerah Surakarta.
Kalimat efektif dengan bahasa baku : Ketika lebaran mereka bersalaman.
Bahasa tidak baku : Ketika lebaran mereka saling bersalam-salaman
Kalimat efektif dengan bahasa baku : Harap memarkirkan kendaraan dengan rapi.
Bahasa tidak baku : Harap markir kendaraan dengan rapih.
Kalimat efektif dengan bahasa baku : Buah itu jatuh setelah tertiup angin kencang.
Bahasa tidak baku : Buah itu jatuh ke bawah setelah tertiup angin kencang.
Contoh Makalah Kalimat Efektif
Paragraf tidak efektif
Husni ingin pergi ke bioskop karena ingin menonton film Laskar Pelangi, padahal novel Laskar Pelangi sudah pernah Husni baca tetapi Husni tetap ingin menonton film tersebut. Husni pun ikut mulai ikut mengantri tiket bersama temannya, maka dia ikut berdesak-desakan dengan para pengunjung yang lain. Setelah mendapatkan tiket masuk bioskop, Husni dapat menoton film Laskar Pelangi yang sangat dia dambakan. Namun setelah selesai menonton Husni disadari bahwa film dan novelnya agak berbeda alur ceritanya. Menurut Husni, novel Laskar Pelangi lebih bagus dan menarik dari pada filmnya.
Paragraf efektif
Husni ingin pergi ke bioskop karena ingin menonton film Laskar Pelangi, padahal Husni pernah membaca novelnya , tetapi Husni tetap ingin menonton film tersebut. Husni pun mengantri tiket bersama temannya dan ia ikur berdesak-desakan. Setelah mendapatkan tiket masuk bioskop, Husni dapat menoton film Laskar Pelangi yang sangat dia dambakan. Namun setelah selesai menonton Husni menyadari bahwa film dan novelnya agak berbeda alur ceritanya. Menurut Husni, novel Laskar Pelangi lebih bagus dan menarik daripada filmnya.
Pertanyaan Tentang Kalimat Efektif
Mungkin sebagian dari Anda diberikan tugas oleh Guru untuk mncari pertanyaan atau jawaban mengenai kalimat efektif. Berikut beberapa contoh pertanyaan tentang kalimat efektif beserta jawabannya.
1. Apakah yang dimaksud dengan kalimat efektif dan tidak efektif? Jelaskan dan sertakan contoh.
Jawaban :
Kalimat efektif adalah susunan tata bahasa yang ditulis berdasarkan tanda baca, berupa ejaan yang disempurnakan (EYD) penulisan bahasa dan tanda baca yang baik dan benar. Sehingga dapat disampaikan dengan mudah oleh pembaca dan mudah dimengerti oleh pembaca atau lawan bicara.
Contoh : Saya menpunyai sepeda baru dan saya juga mempunyai sepatu baru. (kalimat tidak efektif)
Saya mempunyai sepeda dan sepatu baru . (kalimat efektif)
2. Ada beberapa syarat untuk membuat kalimat agar bisa dikatakan efektif, sebutkan 4 saja!
Jawaban :
Sistematik, ketegasan kalimat, memiliki makna dan memiliki struktur engkap.
3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan prinsip Kalimat Efektif Kesepadanan Bentuk Sruktur! Sertakan contoh.
Jawaban :
Suatu kalimat yang harus memenuhi unsur gramatikal bahasa yaitu SPOK yang tepat. Di dalam kalimat efektif harus memiliki keseimbangan dalam pemakaian struktur tata kata bahasa. Dan bila ditambahkan konjungsi , harus diposisikan ditempat yang tepat agar jelas fungsinya.
Contoh: Anita pulang dari sekolah, kemudian Anita mampir ke rumah temannya untuk belajar kelompok. (tidak efektif)
Anitaa pulang dari sekolah, kemudian kerumah temannya untuk belajar kelompok. (efektif)
4. Berikan contoh kalimat yang menggunakan prinsip penghematan Kata!
Jawaban :
Budi mempunyai bola dan Ani tidak mempunyai bola tetapi boneka. (pemborosan kata)
Budi mempunyai bola sedangkan Ani mempunyai boneka. (penghematan kata dan termasuk kalimat efektif)
5. Buatlah 3 kalimat tidak efektif dan pembenarannya menjadi kalimat efektif!
Jawaban :
#Banyak yang sudah menyangka kalau dia itu seorang penulis buku novel. (kalimat tidak efektif)
Banyak yang menyangka bahwa dia seorang penulis novel. (kalimat efektif)
#Pohon mangga itu berbuah manis, daunnya berwarna hijau dan batang besar. (kalimat tidak efektif)
Pohon mangga itu berbuah manis, berdaun hijau dan berbatang besar. (kalimat efektif)
#Saran yang telah Anda kemukakan akan dipertimbangkan oleh kami. (kalimat tidak efektif)
Saran yang telah Anda kemukakan akan kami pertimbangkan. (kalimat efektif)
WAJIB KERJA BERTAHAP
1. Buatlah analisis unsur kebahasaannya dari surat lamaran pekerjaan tersebut seperti contoh analisis identifikasi isi dan sistematika tersaji!
2.Buatlah contoh surat lamaran pekerjaan yang lain sesuai uraian simpulan di awal!
- Yth. PT Astra Motor
- Pt. Astra Motor
- Kepada,
- PT Astra Motor
- pt Astra Motor
- orientasi
- pernyataan umum
- tujuan
- pernyataan ulang
- argumentasi
- pembuka surat lamaran pekerjaan
- penutup surat lamaran pekerjaan
- balasan surat lamaran pekerjaan
- isi surat lamaran pekerjaan
- ucapan terima kasih dari pelamar
2. Perihal : ………
4. Yth. Bapak Direktur PT Jaya Abadi
Jln. Pemuda, 123 Semarang
6. Dengan ini ……..
7. Hormat saya,
- 1 dan 2
- 1 dan 4
- 2 dan 4
- 3 dan 4
- 4 dan 7
- inisiatif sendiri
- pengumuman
- iklan di koran
- panggilan
- selebaran
- Bersama ini saya melamar pekerjaan sesuai dengan yang Bapak iklankan.
- Dengan ini saya mengajukan lamaran kerja.
- Berdasarkan iklan yang Bapak beri tahukan, saya bermaksud melamar pekerjaan tersebut.
- Berdasarkan lowongan kerja yang Bapak iklankan untuk tenaga pembukuan, dengan ini saya mengajukan lamaran untuk mengisi lowongan kerja tersebut.
- Sesuai dengan iklan yang Bapak tawarkan, dengan ini saya bermasud melamar pekerjaan tersebut.
- pembuka surat
- identitas pelamar
- daftar riwayat hidup
- penutup suratr
- asal-usul pelamar
- kata sapaan
- umur
- pendidikan
- nama
- alamat
- Selamat! Anda ditunggu ya pada hari Senin, 15 Juli 2019 jam 08.00 untuk melakukan tes tulis dan wawancara.
- Selamat! Anda lulus tes administrasi. Ditunggu kehadirannya pada hari Senin, 15 Juli 2019 jam 08.00 untuk melakukan tes tulis dan wawancara.
- Berdasarkan surat lamaran yang Saudara kirim, Saudara dinyatakan lulus seleksi administrasi. Ditunggu kehadirannya pada hari Senin, 15 Juli 2019 pukul 08.00 WIB untuk melakukan tes tulis dan wawancara.
- Berdasarkan surat lamaran yang Anda kirim, Anda ditunggu pada hari Senin, 15 Juli 2019 jam 08.00 untuk melakukan tes tulis dan wawancara.
- Anda ditunggu pada hari Senin, 15 Juli 2019 jam 08.00 untuk melakukan tes tulis dan wawancara.
PT Mortar Utama Merupakan market leader dalam industri Semen Instan, membutuhkan profesional handal dan inovatif untuk mengisi jabatan:
Retail Sales Asst. Manager. Sumatera Bag. Utara
Kualifikasi:
Pria/Wanita
Pendidikan Minimal S1 segala bidang
Menguasai Komputer (Ms Office)
Mempunyai pengalaman kerja min. 4 Tahun sebagai Supervisor di bidang Sales Consumer Goods/Material Buildings
Komunikatif, mampu bernegosiasi dan membangun tim kerja
Penempatan Medan.
Kirimkan Surat lamaran, CV dan pas Photo terbaru ke alamat:
HRD PT Cipta Mortar Utama
Menara Sudirman Lt. 11
Jl. Jend. Sudirman Kav. 60 – Jakarta